Anggarda Paramita

Boring Tanah untuk Pondasi

Juli 11, 2025 | by Admin

Boring Tanah untuk Pondasi

Di sebuah warung kopi hits di Denpasar, Bali, berkumpul lima orang yang berasal dari latar belakang dan profesi berbeda. Mereka saling berbincang santai tentang topik boring tanah untuk pondasi—tentunya tetap informatif dan gaul. Yuk, kenalan dulu!

 

  1. Rahma (30 tahun, lahir 1995)

    • Teknik Sipil, saat ini kerja sebagai konsultan struktur lokalan.

  2. Adi (35 tahun, lahir 1990)

    • Arsitek dan juga Pilates trainer part‑time — duo kreatif banget!

  3. Sari (28 tahun, lahir 1997)

    • Surveyor tanah, spesialis geoteknik yang masih fresh graduate.

  4. Budi (40 tahun, lahir 1985)

    • Project Manager dari PT Anggarda Paramita Engineering, kantornya di Jakarta dan Bali, sering keliling Nusantara.

  5. Rini (32 tahun, lahir 1993)

    • Content writer dan blogger lifestyle, hobi cerita fakta unik.

Apa sih boring tanah untuk pondasi itu sebenarnya?

Budi:
“Jadi, boring tanah untuk pondasi itu sejenis pengeboran di lokasi konstruksi, khususnya buat ngecek kondisi tanah. Ini penting banget biar desain pondasi tuh pas. Misalnya, tinggal di daerah seperti Denpasar, kamu nggak bisa asal bangun—harus tahu kedalaman tanah keras dan kadar airnya.”

 

Sari menambahkan, “Betul banget, Mbak. Kayak di tempat aku survey, tanahnya merah dan berbatu. Kalau nggak di-boring, nanti pondasi bisa ambles atau retak. Gampang rusaknya.”

Kenapa Pilih PT Anggarda Paramita Engineering?

Budi:
“Eh, ngomong‑ngomong, PT Anggarda Paramita Engineering ini jago banget urusan boring tanah. Kantor pusat kami ada di Jakarta dan Bali, tapi layanan kami mencakup seluruh Indonesia lho. Kami lengkap mulai dari pengeboran sampai analisis lab, hasilnya akurat bangets.”

 

“Wah, kerennya,” komentar Rahma.

Metode Boring Tanah: Dari Manual hingga Modern

Metode Manual

Sari:
“Kalau metode manual, biasanya pake auger ataubor ke dalam tanah secara manual. Ini cukup efektif untuk lokasi kayak desa di Bali yang aksesnya agak susah.”

Metode Mesin Hidrolik

Budi:
“Untuk proyek besar, kami di PT Anggarda Paramita sering pake rig hidrolik. Lebih cepat, presisi, dan bisa ditambah sensor kedalaman otomatis.”

 

 

“Keren ya, jadi nggak salah desain pondasi nanti,” kata Rini sambil mencatat.

Tanya Jawab Seputar Boring Tanah untuk Pondasi

Kapan Waktu Tepat Melakukan Boring?

Rahma:
“Kapan sih pas waktunya harus boring? Sebelum tanah diuruk atau setelah galian awal?”

 

 

Budi:
“Kalau aku, mending dini sebelum galian. Data awal itu sangat krusial supaya desain pondasi udah clear dari awal. Kalau setelah galian, bisa jadi malah nambah biaya dan waktu.”

Berapa Banyak Titik yang Harus Diboring?

Adi:
“Kalau lokasi luas, berapa banyak titik boring yang ideal?”

 

Sari:
“Sebenarnya tergantung ukuran. Tapi secara umum, 2–4 titik per bidang bangunan standar itu minimal. Kalau ada beban tinggi, bisa lebih banyak.”

 

“Bener tuh, jangan coba‑coba tabrak aturan,” candanya Adi lewat slang Bali, “kayak ‘adat bae’.”

Waktu Boring Sampai Dapat “Harta Karun”

Rini:
“Guys, aku pernah denger cerita unik dari proyek sahabatku di Jawa Tengah. Waktu mereka lagi boring, tiba‑tiba dapat potongan gerabah zaman dulu dari kedalaman 3 meter!”

 

Budi:
“Wah mantap! Jadi semacam arkeolog dadakan ya. Proyeknya sabar banget harus nampilin dulu ke dinas kebudayaan.”

 

Adi:
“Cieee, jadi semacam hunting artefak sambil bikin pondasi, ya? Epic banget.”

Data dan Hasil Boring: Macam‑macam Parameter

Jenis Sampel Tanah

Sari:
“Kita biasanya ambil sampel disturbed sama undisturbed. Disturbed itu sengaja diambil campuran, undisturbed biar bisa ngetes sifat asli tanah.”

Parameter Laboratorium

Budi:
“Hasil lab bisa nunjukin kadar air, kepadatan, kohesi, dan tahan geser. Data ini nanti jadi input penting desain pondasi.”

Penutup

Adi:
“Budi, lo kemarin ada acara di Bali ya? Gimana progress boringnya?”

 

Budi:
“Oh iya, kalau di Gianyar kemarin lancar. Cuacanya oke banget deh.”
“Sama kita pakai aplikasi buat sharing data real‑time. Jadi klien bisa lihat update boring langsung.”

 

Rahma:
“Aduh, sekarang teknologi udah canggih banget ya. Dulu sih kita pake cari kopi dan sendal buat diskusi lapangan.”

Setiap jeda percakapan satu baris, biar nyaman dibaca.

Tips Memilih Vendor Boring Tanah

  • Utamakan track record dan portofolio—misalnya PT Anggarda Paramita Engineering sudah banyak proyek di Bali dan Jawa.

  • Pastikan mereka punya fasilitas laboratorium sendiri, supaya analisis lebih cepat dan terpercaya.

  • Perhatikan waktu pengerjaan dan sistem pelaporan real‑time—semakin update, semakin enak.

Risiko Kalau Gak Lakukan Boring dengan Baik

  • Pondasi bisa ambles, retak, atau bahkan rubuh.

  • Biaya proyek bisa membengkak karena revisi desain.

  • Waktu pengerjaan molor, klien dan kontraktor pusing.

Oke guys, intinya boring tanah untuk pondasi itu krusial banget supaya proyek bangunan aman, hemat, dan tepat waktu. Metodologinya ada banyak—manual sampai canggih, sesuai skala dan lokasi. PT Anggarda Paramita Engineering hadir memberi solusi: lengkap dari pengeboran sampai analisis, real‑time update, portofolionya kuat, dan pastinya njangkung se‑Nusantara.

 

Kalau kalian lagi planning bangun rumah, gedung, atau proyek apa pun, mending konsultasi sama ahlinya—biar gak salah langkah dan bangunan awet tahan gempa (apalagi kalau di pulau Jawa/Bali).

PT Anggarda Paramita Engineering adalah perusahaan konsultan profesional yang bergerak di bidang survey topografi, geoteknik, dan geolistrik, melayani kebutuhan pemetaan lahan, analisis struktur tanah, serta identifikasi kondisi bawah permukaan untuk berbagai proyek konstruksi dan infrastruktur.

Jakarta
Jl. Raya Pasar Minggu, Lenteng Agung, Jakarta Selatan.

Bali
Perumahan Umasari Gg Mungil , Kerobokan, Petitenget, Denpasar.

Services

RELATED POSTS

View all

view all